Pasang Iklan Disini!

02 Juli 2012

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan II Akan Lebih Baik


Menteri Keuangan Agus Martowardojo memperkirakan pertumbuhan ekonomi pada triwulan II 2012 akan lebih baik dari triwulan I yang hanya mencapai angka 6,3 persen. 
"Pengalaman kita di kuartal II, III dan IV itu, pertumbuhan ekonomi akan lebih baik," ujarnya di Jakarta, Rabu malam. 
Untuk itu, menurut Menkeu, dalam upaya untuk menjaga pertumbuhan ekonomi tetap stabil dan meningkat maka pemerintah akan mendorong percepatan realisasi belanja modal serta meningkatkan batas penghasilan tidak kena pajak (PTKP) sebagai stimulus fiskal. 
"Kalau nanti stimulus dalam bentuk percepatan pembiayaan infrastruktur itu dicairkan tentu akan buat ekonomi kita lebih baik. Dan juga ada rencana kenaikan PTKP, yang itu akan membuat masyarakat mendorong perekonomiannya," katanya. 
Dengan demikian, Menkeu optimis pertumbuhan ekonomi masih sesuai dengan asumsi dalam APBN-Perubahan 2012 sebesar 6,5 persen dan tidak terlalu terpengaruh dampak krisis di Eropa. 
"Pertumbuhan ekonomi 6,5 persen kita harapkan tetap bisa tercapai," ujarnya. 
Saat ini, Menkeu memastikan anggaran negara dan fiskal dalam kondisi sehat, walaupun rataan produksi minyak per hari tidak melampaui asumsi dan harga ICP minyak dunia sedang mengalami penurunan. 
Selain itu, lanjut dia, pemerintah juga memastikan defisit anggaran tetap berada dalam kisaran 2,3 persen-2,4 persen. 
"Belum ada perkembangan yang berarti, tapi fiskal kita sehat. Pencairan anggaran baik dan penerimaan negara baik," katanya. 
Sedangkan terkait perkembangan situasi di Eropa, Menkeu menyakini bahwa menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan dan melakukan reformasi struktural secara menyeluruh merupakan kunci agar negara berkembang seperti Indonesia tidak terdampak krisis secara langsung. 
"Negara berkembang perlu melakukan reformasi struktural supaya bisa perkembangan atau pertumbuhan ekonominya terjaga," katanya.

0 komentar:

Posting Komentar

*