Pasang Iklan Disini!

25 November 2013

Jangan Sampai Bandara Di Indonesia Dikelola Pihak Asing

 
Rencana pemerintah membuka ruang bagi investor asing untuk mengelola bandara di Indonesia menimbulkan tanggapan yang berbeda dari pihak maskapai penerbangan.
Menurut Direktur Umum Lion Air Edward Sirait rencana tersebut perlu dipikirkan secara matang. "Apakah orang-orang kita sudah tidak mampu lagi mengelola bandara?" ujarnya, Selasa (12/11/2013).
"Saya tidak dalam posisi mengatakan ya atau tidak soal kepemilikan asing tersebut," kata Edward saat dihubungi Wartakotalive.com, Selasa (12/11/2013).

Ia mengaku sudah mendengar rencana tersebut dari Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bakti dalam Rapat Umum Tahunan Anggota INACA (Indonesian National Air Carries Association).
Waktu itu, kata Edward, Herry mengatakan bandara tidak sepenuhnya pengelolaan diserahkan kepada pihak asing. Hitungannya 51:49 persen. "Jadi masih dikuasai Indonesia," ucapnya.
Selain itu, Edward menyatakan rencana pengelolaan bandara sepenuhnya oleh pihak asing juga bertentangan dengan Undang-undang penerbangan dan UU penanaman modal.
Ia mengatakan mungkin saja bandara memerlukan investor untuk membantu mengelola bandara tetapi tidak harus sampai 100 persen.

Menurut Edward, kondisi bandara di Indonesia sekarang baik-baik saja dan tidak begitu saja bisa membandingkan dengan bandara di negara lain. Hal itu dikarenakan situasi yang berbeda di Indonesia dengan negara tersebut.
Bila ingin dibandingkan, Edward menerangkan harus ada standar yang ditetapkan dulu agar tidak subyektif.
Ia pun menceritakan pengalamannya saat berada salah satu bandara di Singapura.
"Di Singapura, penumpang tidak menumpuk di satu area dan tersebar penumpangnya. Berbeda dengan Bandara di Indonesia," ucap Edward.
Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah masih menggodok revisi daftar negatif investasi (DNI) untuk investor asing pada sektor transportasi udara, salah satunya yaitu pengelolaan bandara.
Emirsyah Satar, Direktur Utama PT Garuda Indonesia, mengatakan bandara boleh dikelola asing tapi jangan sampai ada kenaikan biaya pengelolaan bandara.

"Investasi dan pengelolaan asing kan beda. Tapi intinya kalau yang diambil adalah pengelola bandara kami setuju saja, tetapi jangan biayanya nanti naik juga," ujarnya.
Menurut Emirsyah ada beberapa bandara yang berkembang di negara tetangga, bisa dijadikan contoh baik. Pasalnya hingga saat ini, bandara internasional dalam negeri masih dinilai belum kondusif dan melancarkan bisnis industri penerbangan.
"Peran bandara bagus sekali. Tergantung siapa, yang pengelolaannya baik seperti negara tetangga Changi (Singapura)," ungkap Emirsyah.

Mantan Ketua INACA ini menegaskan, jika memang bandara internasional dikelola pihak swasta atau asing, harus dilihat benar kualitas dan tujuan pengelolaan. Hal itu untuk mencegah terjadinya kekacauan pengoperasian yang sudah sering terjadi pada saat ini di beberapa bandara udara saat ini.
Mau tidak mau, pengelolaan bandara oleh asing memang perlu dilakukan sebab Indonesia akan menghadapi liberalisasi penerbangan di ASEAN atau ASEAN Open Sky Policy pada 1 Januari 2015.
Meski demikian, Emir berharap pemerintah juga dapat lebih menyeleksi investor-investor asing jika ingin mengelola bandara di Indonesia.

23 November 2013

Lokalisasi DOLLY Di Tutup

 
Wacana penutupan lokalisasi Dolly sudah lama mencuat. Namun sampai kini lokalisasi prostitusi di Surabaya, Jawa Timur, itu masih bertahan. Tapi baru-baru ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kembali berencana menutup area lokalisasi di Kelurahan Putat Jaya, Kecamatan Sawahan, Surabaya, itu.

Persoalan di Dolly, Jarak dan lokalisasi lainnya di Surabaya, kata Risma, merupakan masalah klasik yang selalu mengiringi siapa pun Pemimpin Kota Surabaya. Menurut dia, banyaknya kasus trafficking (perdagangan orang dan anak) yang kerap ditangani Polisi Surabaya, memiliki benang merah dengan persoalan prostitusi.

Pertanyaannya, mampukah Risma menutup total Dolly, seperti penutupan tempat prostitusi Tambaksari, Klakah Rejo dan Dupak Bangunsari? Tentu pertanyaan itu tidak bisa dijawab sekarang, tapi harus menunggu eksekusi pada akhir 2013 nanti.


Keberhasilan penutupan memang belum bisa diramal. Namun setidaknya persiapan penutupan bisa dilihat sebagai indikasi keseriusan pemkot menata kawasan itu sehingga bebas dari aktivitas asusila. Apalagi Dolly selama ini juga menjadi kekuatan dan sandaran hidup bagi penduduk sekitar.

Konon, setidaknya terdapat lebih dari 800 wisma esek-esek, kafe dangdut dan panti pijat plus yang berjejer rapi. Setiap malam, konon sekitar 9.000 lebih penjaja cinta, pelacur di bawah umur, germo, ahli pijat siap menawarkan layanan kenikmatan kepada para pengunjung.

Tidak hanya itu, Dolly juga menjadi tumpuan hidup bagi ribuan pedagang kaki lima, tukang parkir, dan calo prostitusi. Semua saling berkait menjalin sebuah simbiosis mutualisme.

Mengomentari persiapan penutupan, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya Supomo mengaku sudah melakukan kajian bagaimana merehabilitasi Dolly. "Utamanya tentang bagaimana warga yang terkena dampak langsung secara ekonomi dan sosial sebagai imbas dari rencana rehabilitasi tersebut bisa tertangani," ujarnya, Senin (11/11).


Dinsos, dia melanjutkan, akan melakukan pemberdayaan agar warga sekitar lokalisasi tidak terlalu berat merasakan dampak rehabilitasi. Supomo mencontohkan, eks lokalisasi di Klakah Rejo yang kini dialihfungsikan sebagai bangunan Sport Center, sekolahan dan taman.

"Ini kan program kasih sayang. Untuk Dolly belum tahu nanti akan dibangun apa karena kajian di Bappeko masih belum turun. Tetapi yang jelas, prinsip kami, Dolly yes, prostitusi No. Keinginan ini didukung oleh elemen masyarakat seperti organisasi kemasyarakat (Ormas) keagamaan, Ormas kepemudaan, dan juga kemahasiswaan," terang Supomo.

Transformasi lokalisasi Dolly tidak akan mudah, kata dia. Tetapi, aturannya sudah jelas. Tiap bangunan di Kota Surabaya, dilarang digunakan untuk tempat asusila. Untuk mewujudkan itu, Pemkot Surabaya memiliki fungsi regulasi dengan kembali menata kawasan-kawasan agar sesuai dengan regulasi itu.

"Prinsipnya, kita selamatkan generasi masa depan, itu lebih utama dari pada kita terus berargumentasi. Kita tahu, penanganan Dolly harus lebih cermat dan teliti. Dan kita sudah melakukan sosialisasi, tidak hanya melalui diskusi juga deklarasi ini," tuturnya.

18 November 2013

Tips dan Trick Agar Tidak Jenuh SMZ.an dengan Pasangan Anda

 
Mengirim pesan teks atau SMS adalah hal yang sangat menyenangkan tapi jika terlalu banyak dilakukan saat bertengkar akan menyebabkan hubungan semakin memburuk, menurut penelitian yang dilakukan Brigham Young University.

Penelitian tersebut dilakukan terhadap 276 orang dewasa yang semuanya memiliki hubungan. Di antaranya 38 persen sedang berpacaran serius, 46 persen sudah bertunangan, dan 16 persen sudah menikah. Sekitar 82 persen pria dan wanita saling berkirim pesan teks maupun SMS setiap hari dengan pasangan mereka sebagai cara untuk menjaga hubungan misalnya mengirimi pesan “Sudah makan belum?” atau “Miss you”.

Penelitian menemukan bahwa  pasangan yang menggunakan pesan teks untuk mengungkapkan perasaannya, baik laki-laki maupun perempuan, biasanya mengalami kepuasan yang lebih tinggi dalam hubungan,” kata penulis studi Lori Schade, PhD., kepada Yahoo Shine.

Namun ada perbedaan antara penggunaan pesan teks oleh pria dan wanita, jika kita bicara tentang pertengkaran. “Saat bertengkar, wanita lebih sering menggunakan teks sebagai sarana untuk menyelesaikan masalah atau meminta maaf. Sebaliknya, pria justru cenderung memilih pesan teks saat mereka merasa tidak puas dengan hubungan dan ingin menghindari keintiman secara emosional.”


Akibatnya, pria yang mengirim terlalu banyak pesan teks sebenarnya memiliki tingkat kepuasan yang lebih rendah dalam hubungan asmaranya. Wanita yang mengirim pesan terlalu sering untuk meminta maaf, membuat keputusan mengenai hubungan, atau menenangkan situasi, juga mengalami ketidakpuasan dalam hubungan. Ini menyebabkan prianya juga jadi ikut terganggu.

"Karena dalam dunia nyata, wanita mana pun yang berusaha keras didengarkan oleh pasangannya dengan cara meninggikan suara dan mengulang-ulang pesan, hanya akan membuat pasangannya malas untuk menjawab," kata Lori Schade.

Memiliki hubungan yang dinamis dengan mengirim banyak pesan teks bisa memperburuk konflik, karena komunikasi melalui ponsel tidak menunjukkan emosi yang terbentuk (seperti, ekspresi wajah dan nada suara) yang berpotensi menyebabkan hubungan cepat berakhir. Intinya: Jika Anda marah dengan pasangan Anda, jauhkan ponsel Anda dan lebih baik berbicara empat mata.


Berikut ada tiga cara SMS dan pesan teks yang benar-benar bisa membantu mempertahankan hubungan Anda:

1. Kirimlah pesan seperti sebuah tim
Pasangan yang menyebut diri mereka “kita” mungkin akan terlihat bangga dengan hubungan mereka, memiliki pernikahan yang lebih bahagia serta mengalami tingkat stres yang lebih rendah dari mereka yang sering berkata “saya” atau “aku”, kata penelitian yang dilakukan University of California  di Barkeley.

Alasannya: kata ganti tersebut menekankan bahwa pasangan berbagi identitas masing-masing, membantu menangani konflik dengan lebih baik. Mengirim pesan teks seperti, “Apa yang akan kita lakukan malam ini? atau “Apakah hal ini baik untuk kita?” akan menjadi cara yang baik.

2. Berbagi lelucon
Setiap pasangan memiliki rasa humor yang hanya lucu bagi mereka sendiri – satu nama hewan peliharaan yang imut atau mengacu pada film mengerikan yang anehnya bisa membuat mereka tertawa. Tidak ada seorang pun di luar hubungan tersebut yang bisa memahaminya – tapi itu intinya. Mengenang momen-momen tersebut bisa membuat sebuah hubungan lebih kuat karena hal semacam itu menciptakan perasaan “kita, bukn mereka”, kata penelitian yang diterbitkan di jurnal Motivation and Emotion. Jadi kirimlah sebuah anekdot saat dia mengalami bencana atau liburan yang tidak berjalan baik untuk membuatnya tertawa.

3. Beranikan untuk melakukan sexting (pesan berbau seksual)
Tentu saja, sexting terkesan buruk, tapi jika dilakukan dengan benar dan dengan suami Anda sendiri, justru bisa meningkatkan hubungan Anda. Penelitian yang dipresentasikan di American Counseling Association Conference 2012 menemukan bahwa pasangan yang bermesraan lewat pesan teks memiliki tingkat kepercayaan diri dan kepuasan yang tinggi saat berhubungan seks dan lebih menginginkan untuk memperluas aktivitas mereka di kamar tidur. Tapi jangan lupa untuk menghapus pesan-pesan tersebut sesudahnya ya!

16 November 2013

Rusaknya Moral Generasi Muda Indonesia



               
Sungguh mengagetkan sekali, belum selesai masalah tentang korupsi muncul lagi kasus yang menggegerkan dan membuat resah masyarakat Indonesia yaitu muncul dan tersebar luasnya video asusila yang dilakukan oleh pelajar yang masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP). Bak petir yang menyambar di siang bolong, kasus ini sontak menggegerkan semua pihak, baik pemerintah, kepolisian, maupun masyarakat indonesia. Bahkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyuruh pihak kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus tersebut. Senada dengan Jokowi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)  dengan tegas mengutuk perbuatan yang dilakukan oleh pelajar SMP tersebut dan bahkan Ahok juga meminta kepada Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk tidak menaikkan kedua pelajar tersebut.
            Video yang berdurasi sekitar kurang lebih 5 menit itu memperlihatkan adegan yang sangat tidak pantas untuk dilakukan oleh seorang pelajar yang masih dibawah umur dan masih duduk dibangku SMP. Dalam video tersebut diperankan oleh dua pelajar yang berinisial AE (14 th) dan FP (13 th) yang berasal dari SMPN 4 Jakarta. Dua pelajar tersebut adalah seorang siswa bernama FP yang masih berusia 13 th dan AE siswi dan sekaligus kakak kelas yang berusia 14 th, melakukan perbuatan tidak senonoh itu di dalam ruang kelas. Dari pengakuan mereka yang disampaikan kepada penyidik di Polda Metro Jaya, mereka berdua melakukan tindakan tidak bermoral tersebut di dalam kelas setalah jam pelajaran selesai dan teman – teman yang lain sudah pulang.
            Menurut saya, perbuatan mereka berdua sungguh tidak beradab dan tidak bermoral sekali. Dan saya merasa sangat miris mendengar kasus ini, kasus yang menurut saya paling meresahkan dan memprihatinkan bagi dunia pendidikan di Indonesia. Lagi – lagi dunia pendidikan Indonesia harus tercorenng dengan adanya berbagai kasus kenakalan remaja. Disisi lain banyak siswa siswi Indonesia mengahrumkan nama bangsa Indonesia dengan berbagai prestasi yang diraihnya, disisi lain ada pula siswa siswi yang mwncoreng wajah pendidikan Indonesia. Bagaimana tidak membuat resah, pasalnya perbuatan mereka dilakukan didalam ruang kelas yang masih berada dilingkungan sekolah. Yang seharusnya lingkungan sekolah menjadi sebuah tempat atau lingkungan yang aman dan nyaman untuk menuntut ilmu bagi para pelajar generasi muda penerus bangsa untuk mencari bekal ilmu sebanyak – banyaknya demi masa depan yang lebih cerah. Karena masa depan bangsa Indonesia ada di pundak para generasi muda. Akan tetapi mereka malah menjadikan sekolah sebagai tempat maksiat dan ajang baku syahwat antar lawan jenis.

 


            Menurut berita – berita yang saya baca, baik media cetak maupun media online / social. Perbuatan mereka bukan hanya sekali saja dilakukan diruang kelas, akan tetapi mereka sudah melakuannya sebanyak tiga kali didalam kelas. Dan parahnya lagi mereka melakukan perbuatan tidak senonoh itu, dengan disaksikan oleh teman – temannya yang berjumlah sekitar 10 orang. Bahkan kedua pelajar tersebut melakukannya dengan santai tanpa ada rasa malu dan kayak sudah terbiasa mereka melakukan hal tersebut. Didalam kelas saja sudah tiga kali melakukannya, apalagi diluar kelas mungkin sudah puluhan bahkan ratusan kali mereka melakukannya. Wallahu allam bissawab.
            Setelah beredarnya video asusila tersebut ke masyarakat yang mungkin awalnya hanya beredar di lingkungan pelajar dan sekolah SMPN 4 Jakarta saja, dengan cepat video tersebut menyebar luaske masyarakat dan akhirnya sampai pula berita tersebut ke pihak kepolisian. Dengan cepat kepolisian melakukan penyidikan dan bekerja sama dengan instansi terkait yaitu Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk memastikan dua pelaku tersebut adalah benar – benar berstatus sebagai pelajar SMP di Jakarta. Setelah dimintai keterangan oleh pihak penyidik, penyidik kepolisian menemukan kejanggalan dari pengakuan kedua pelaku tindak asusila tersebut. Menurut AE (pemeran wanita), dia dipaksa untuk melakukan tindakan asusila tersebut oleh ketua kelas dan teman-temannya yang lain. Namun menurut pernyataan FP (pemeran pria) tidak sependapat dengan pengakuan AE. FP mengaku bahwa dia dan AE melakukannya atas dasar suka sama suka, jadi tidak ada unsure paksaan sama sekali untuk melakukan hal tersebut. Dan setalah tim penyidik memeriksa video tersebut, tim penyidik melihat dan menyimpulkan bahwa tidak ada unsure paksaan dalam video tersebut, lantaran ekspresi dan mimic wajah AE terlihat senang dan gembira sekali dalam melakukan  tindakan asusila tersebut. Jadi pertanyaan yang muncul dalam benak saya, dan membuat saya heran, dimana unsur pemaksaannya ?   mereka telihat sama – sama senang melakukannya. Na’udzu billah mindzalik.
           
Pengakuan AE sangat membuat saya tertawa, betapa lucunya setalah melakukan perbuatan asusila dengan ekspresi yang nyaris senang sekali dan tanpa adanya unsure pemaksaan untuk melakukannya. Ya, mungkin begitulah sikap remaja yang masih labil, setalah mereka merasa puas melakukan tindakan tersebut, dan kemudian Videonya diketahui oleh banyak orang yang membuat mereka malu, maka dari itu pernyataan AE tersebut terkesan sebagai alat untuk menutupi rasa malunya, supaya dirinya tidak disalahkan dalam kasus ini dan tidak dicap sebagai anak yang nakal oleh orang tuannya. Kalau dalam pepatah diibaratkan “Habis manis sepah dibuang”
            Agar perbuatan tersebut tidak kembali terulang pada tahun – tahun yang akan datang, perlu adanya pengawasan yang ketat baik dari sekolah  maupun pihak orang tua. Jangan hanya mengandalkan salah satu pihak saja, perlu adanya kerja sama baik dari pemerintah, kepolisian, sekolah, dan orang tua untuk saling bersinergi dalam mengawasi putra – putrinya. Bagaimana Negara ini mau maju, kalau generasi mudanya saja sudah kebablasan seperti itu. Hal yang harus segera dibenahi adalah bukan system pendidikannya, bukan juga perlu adanya pemberian CCTV di setiap kelas, tapi perlu adanya sebuah perubahan moral dan mental para generasi muda atau istilah kerennya adalah “Revolusi Mentalitas” untuk mengubah pola pikir dan pandangan para generasi muda tentang pacaran atau bercinta. Selain itu juga perlunya pendidikan agama yang kuat untuk membentengi para remaja pada zaman sekarang untuk mengetahui mana yang benar dan mana yang salah, dan bisa membedakan mana perbuatan yang boleh dilakukan, dan mana perbuatan yang tidak boleh dilakukan.
            Untuk itu saya berharap, agar perbuatan ini tidak kembali terjadiu dikemudian hari, saya mengajak kepada para orang tua di seluruh Indonesia umtuk memberikan perhatian dan kasih saying yang lebih kepada anak - anaknya  dan melakukan pengawasan yang ekstra (tapi tidak mengekang) agar tidak terjerumus dalam jurang kemaksiatan yang dibungkus oleh syetan dengan istilah “pacaran”. Dan diharapkan pula pemerintah melalui instansi terkait untuk memberikan perhatian yang lebih terhadap moral para generasi muda dengan menabah mata pelajaran Agama dan kesusilaan, untuk bisa setidaknya mencegah para pelajar untuk tidak melakukan tindakan asusila tersebut.
           
Maka dari itu sangat benar sekali adanya anggapan “bahwa sebuah negara itu harus berkuasa”. Karena dengan adanya kekuasaan Negara, maka akan bisa memipin, mengarahkan, dan mengatur masyarakatnya dengan baik agar tidak melakukan hal – hal yang menyimng dari nilai dan norma yang berlaku dalam masyarakat. Untuk itulah perlunya sebuah Negara itu harus berkuasa. Untuk menciptakan Negara Indonesia yang bermartabat haruslah Indonesia menjadi Negara yang berkuasa.

15 November 2013

Indra Sjafrie Siap Coret Pemain Timnas U-19

 
Pelatih timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri menegaskan bahwa para pemain yang ada saat ini belum tentu aman dari pergantian. Indra menyebut, komposisi pemain masih sangat mungkin mengalami perubahan.
Menurutnya, dengan jumlah 40 pemain yang tengah mengikuti pemusatan latihan di Kota Batu, bisa dipastikan persaingan antar pemain akan berlangsung sangat ketat.

"Jadi, tidak ada jaminan pemain yang sebelumnya masuk tim inti Piala AFF 2013 dan kualifikasi Piala AFC 2014 beberapa waktu, tidak akan dicoret," katanya seperti dilansir Antara.

Ditambahkan Indra, ada beberapa faktor yang akan menjadi acuan tim pelatih untuk melakukan seleksi pemain. Di antaranya kemampuan individu, taktik, fisik, mental dan juga kedisiplinan.
"Kalau ada pemain yang tidak disiplin, sudah pasti ada sanksi tetapi sifatnya tidak merugikan. Semua faktor-faktor itu akan dipantau selama pemusatan latihan," tandasnya.


Saat ini para penggawa Timnas U-19 digembleng di Kota Batu sebagai bagian dari persiapan jelang Piala AFC U-19 di Myanmar pada 2014 nanti. Rencananya latihan tahap awal ini berlangsung selama dua bulan hingga Januari 2014 dan lebih difokuskan untuk meningkatkan kondisi fisik para pemain.

14 November 2013

Justin Bieber Berhubungan Sex dengan Ibu - ibu

Masih ingat dengan model asal Brazil yang merekam Justin Bieber sedang tidur beberapa waktu lalu? Kini, wanita bernama Tati Neves tersebut kembali mengungkapkan pernyataan mengejutkan.

Seperti dilaporkan oleh Daily Mail, Tati mengaku sempat melakukan hubungan intim dengan penyanyi asal Kanada itu. Hal itu diungkapkannya dalam salah satu wawancara di televisi.

Selanjutnya, wanita 27 tahun itu juga mengungkapkan bahwa Justin sangat luar biasa saat melakukan aktivitas seksual. Alhasil, pengalaman itu bakal menjadi hal yang tak terlupakan bagi ibu satu anak itu.
"Pokoknya tak terlupakan. Tubuhnya bagus dan keren sekali saat telanjang. Dia juga luar biasa di atas ranjang," ungkapnya.
 

Sebelumnya, Tati telah merekam dan menyebarluaskan video saat Justin sedang tertidur pulas. Video itu sendiri diambil saat mereka baru saja melewati pesta di Brazil.

13 November 2013

BI Menaikkan Suku Bunga Indonesia, Saatnya Untuk Meningkatkan Tabungan

 
Di tengah situasi yang dianggap aman dan mulai stabil, Bank Indonesia malah menaikkan suku bunga acuan atau BI rate. Inilah hadiah manis untuk para investor di pasar keuangan.
Pada pengumuman hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia hari ini, Selasa (12/11), BI menaikkan suku bunga acuan 0,25 persen, menjadi 7,25 persen.

Pertimbangan yang mendasari BI menaikkan BI rate menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Difi A Johansyah, demi mengendalikan defisit neraca transaksi berjalan. "Pertimbangannya untuk mengendalikan current account deficit ke depan," kata Difi.
 
Jadi kebijakan kenaikan suku bungan tersebut dimaksudkan sebagai langkah antisipasi, karena impor masih lebih besar ketimbang ekspor. Transaksi berjalan negatif, rupiah ikut tertekan.
Dengan kenaikan bunga ini, berarti Bank Indonesia mengharapkan rupiah yang beredar akan ditarik ke sistem perbankan. Begitu pun dengan dana asing yang mencari lahan investasi. Mereka menukarkan dolar ke dalam rupiah untuk diinvestasikan dalam jangka pendek di Indonesia. Rupiah, karena tingkat permintaan naik, akan menguat.

Namun, bayarannya tentu tidak sedikit. Suku bunga pinjaman akan mengikuti kenaikan suku bunga acuan, sehingga biaya mendapatkan dana untuk usaha akan makin besar.

Cover Tugas Universitas Udayana



TUGAS ADMINISTRASI NEGARA

“ Utang Negara Korea Utara “



Disusun Oleh :

        Nama             : Moh. Fauzi Alvi Yasin
        Nim                : 1321205023
        Prodi               : Administrasi Negara



Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Udayana
Jl. PB. Sudirman Denpasar, Bali, Indonesia

12 November 2013

Target Berat Untuk TIMNAS Indonesia U-23


Pelatih tim nasional Indonesia U-23, Rahmad Darmawan diberikan target meraih medali emas cabang olahraga sepak bola di SEA Games XXVII di Myanmar pada Desember 2013.
Bagi RD, sapaan akrab Rahmad Darmawan, ini merupakan kesempatan kedua yang diberikan oleh PSSI untuk menangani Timnas U-23.
Pada kesempatan pertama di SEA Games XXVI di Jakarta-Palembang, pelatih kelahiran Metro, Lampung itu hanya membawa skuat 'Garuda Muda' meraih medali perak.
Di pertandingan final, Andik Vermansah dan kawan - kawan menderita kekalahan dari Malaysia melalui tendangan adu penalti. Pada waktu normal, kedua kesebelasan berbagi hasil imbang 1-1.
"Yang pasti kami ingin hasil yang dicapai dua tahun lalu bisa lebih baik. Kami harus tetap optimistis, tutur RD saat dihubungi, Jumat (8/11/2013).

 
Hasil undian cabang olahraga sepak bola pesta olahraga antar negara di kawasan Asia Tenggara menempatkan Indonesia di Grup B bersama tuan rumah Myanmar, Thailand, Timor Leste, dan Kamboja.
Timnas U-23 akan menjalani pertandingan pertama melawan Kamboja dalam laga yang berlangsung di Thuwunna Stadium, Yangon, pada 9 Desember mendatang.
Sementara itu, juara bertahan Malaysia masuk ke dalam grup A. Tim negeri jiran tergabung bersama Vietnam, Singapura,Filipina, Brunei Darussalam, dan Laos.
Selama masa persiapan, Pelatih Rahmad Darmawan mengaku, menganalisa permainan lawan melalui video rekaman pertandingan.
"Siapapun lawan, tetap mewaspadai. Sekarang fokus mengantisipasi permainan. Menganalisa kelebihan dan kekurangan lawan. Yang penting kami fokus ke tim, dan mencoba menyusun konsep strategi yang pas," ujar pelatih yang juga menangani klub Arema Indonesia.


Terakhir kali Indonesia meraih medali emas di SEA Games pada 1991 yang berlangsung di Manila, Filipina saat ditukangi pelatih asal Rusia, Anatoli Polosin. Indonesia sukses menghentikan perlawanan Thailand lewat adu penalti dengan skor 4-3 setelah pertandingan berjalan imbang 0-0 dalam 120 menit.
Medali emas pertama di cabang olahraga sepak bola diraih pada 1987 saat menjadi tuan rumah. Di babak final yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Indonesia mengalahkan Malaysia 1-0 lewat gol tunggal Ribut Waidi menit ke-91.

11 November 2013

Mega Proyek Jokowi Jembatan Selat Sunda

 
Proyek Giant Sea Wall yang bakal diwujudkan Gubernur DKI Jakarta Joko "Jokowi" Widodo, ternyata membutuhkan dana yang lebih besar dibandungkan proyek Jembatan Selat Sunda (JSS).
Proyek untuk menangkal banjir di ibu kota itu, diperkirakan membutuhkan dana Rp 300 triliun. membutuhkan dana anggaran sebesar Rp 300 triliun. Nilai itu, jauh lebih besar daripada megaproyek milik pemerintah pusat, yakni Jembatan Selat Sunda (JSS), yang diperkirakan memakan Rp 250 triliun.
"Ini proyek program pengamanan banjir paling besar di dunia," ujar Deputi Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Pemprov DKI Jakarta Sarwo Handayani, Minggu (10/11/2013).
 
Sarwo menjelaskan, dana APBD Pemprov DKI tidak semuanya untuk Giant Sea Wall. Rencananya, Pemprov DKI akan menggandeng pihak swasta dan pemerintah pusat.
"Investasi masih dihitung, bisa sampai Rp 300 triliun, bukan dari APBD kalau bisa dari swasta," ungkap Sarwo.
Ide pembangunan Giant Sea Wall, muncul pada masa kepemimpinan Fauzi Bowo. Tanggul raksasa ini, dibangun untuk menanggulangi banjir, khususnya di sisi utara Jakarta, hingga seribu tahun ke depan.
Tanggul ini, juga difungsikan untuk mencegah terjadinya banjir rob yang lebih besar serta sebagai sumber air bersih. Selain Pemprov DKI Jakarta, pembangunan giant sea wall akan melibatkan berbagai instansi terkait, seperti Kementerian PU dan Bappenas.
 
Fauzi Bowo, pernah melibatkan Pemerintah Belanda dalam perancangan proyek itu karena Belanda telah berpengalaman dalam membuat bendungan. Ada jalan melingkar serta pusat pertumbuhan ekonomi baru di atas tanggul itu. Rencananya proyek Giant Sea Wall mulai dibangun pertengahan tahun 2014 dan akan selesai tahun 2020.

10 November 2013

Hatttrick Ronaldo Hancurkan Real Sociedad 5-1

 
Real Madrid menunjukkan keperkasaannya saat menjamu Real Sociedad di pertandingan Liga Spanyol, Sabtu (9/11/2013) malam WIB. Di hadapan pendukungnya sendiri di Stadion Santiago Bernabeu, Cristiano Ronaldo dkk menang telak 5-1.
Cristiano Ronaldo memulai pesta gol Real Madrid saat pertandingan memasuki menit ke-13. Menerima umpan Karim Benzema, Ronaldo yang lolos dari jebakan offside, berhasil melepaskan tendangan keras kaki kanan.

Di menit ke-18 giliran Benzema yang mencetak gol. Menerima assist dari Ronaldo, striker asal Perancis melepaskan tendangan keras kaki kanannya, dan membawa Real Madrid unggul 2-0.
Di menit menit ke-26, pemain Sociedad Markel Bergara menyentuh bola di kotak penalti. Wasit pun menunjuk titik putih. Ronaldo yang menjadi algojo berhasil memperbesar keunggulan Madrid menjadi 3-0.
Di menit ke-36 Sami Khedira memperbesar keunggulan Madrid menjadi 4-0. Skor ini bertahan hingga akhir babak pertama.
Di babak kedua, tepatnya di menit ke-61, Sociedad menipiskan ketertinggalan mereka lewat gol Antoine Griezmann, yang memanfaatkan blunder Diego Lopez.

Real Madrid akhirnya kembali memperlebar keunggulannya pada menit ke-76, lagi-lagi lewat gol Ronaldo. Tendangan bebas pemain bernomor punggung 7 itu tak mampu ditahan penjaga gawang Sociedad.
Dengan kemenangan ini Real kini kokoh di posisi ketiga klasemen semnetara dengan nilai 31 poin, menempel Atletico Madrid di posisi kedua dengan nilai 33.

02 November 2013

Gadis - gadis Cantik dan Sexy di Banyuwangi, Jawa Timur, Indonesia

          Inilah Kumpulan Foto - foto Gadis Banyuwangi yang Cantik dan Sexy yang berasal dari Banyuwangi, Jawa Timur, Indonesia. Ini adalah edisi Revisi. Karena banyak foto-foto yang saya ganti dengan menyesuaikan perkembangan mode dan tren di Banyuwangi saat ini.

1. Nadia (Nadhia B. Alviolita Firdaus)

          

2.  Evi ( Evi SiNona Esm )

        

3. Renata (  Renata Fifia)

        

4. Ivi ( Ivy Ayue )

   

5. Lia ( Liea Cheymogh Cc'naudzt  )

      

6. Sheyla (Sheyla Frasmadita Pribadi)

     

 
       

01 November 2013

Jadwal UTS Semester Ganjil Universitas Udayana



Jadwal UTS Semester Ganjil Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Udayana TA. 2013 / 2014
Prodi Administrasi Negara Semester 1


1. Senin, 4 November 2013          (L1R4)          08.30 - 10.00
Pendidikan Agama

2. Rabu, 6 November 2013          (L1R4)          08.30 - 10.00
Filsafat Ilmu

3. Kamis, 7 November 2013         (L1R2)          08.30 - 10.00
Pendidikan Pancasila

4. Jum'at, 8 November 2013          (L1R4)          08.30 - 10.00
Pengantar Sosiologi

5. Senin, 11 November 2013          (L1R4)          10.15 - 11.45
Ilmu Politik

6. Selasa, 12 November                  (L1R4)         08.30 - 10.00
Bahasa Inggris

7. Rabu, 13 November 2013           (L1R4)         08.30 - 10.00
MPS

8. Kamis, 14 November 2013         (L1R4)         08.30 - 10.00
Pengantar Administrasi Negara

9. Jum'at, 15 November 2013          (L1R3)        12.00 - 13.30
Pengantar Ekonomi

25 Oktober 2013

pentingnya pendidikan anti korupsi bagi generasi muda



       
   
 Korupsi adalah sebuah kata yang sangat saya benci. Dari semua kata – kata yang pernah saya dengar dengan menggunakan telinga saya, kata korupsi inilah yang paling menyakitkan di telinga saya dan menusuk hati saya. Entah mengapa ini terjadi pada diri saya, saya sangat benci sekali dengan korupsi. Apalagi terhadap orang / pejabat yang melakukan tindak pidana korupsi tersebut. Korupsi berasala dari kata Corrumpere yang artinya busuk atau menyogok. Jadi Korupsi itu berarti penyalahgunaan jabatan / kekuasaan untuk mendapatkan keuntungan sebesar – besarnya untuk dirinya sendiri / kelompoknya. Korupsi bukan hanya menjadi masalah yang sepele dalam era modern seperti saat ini, akan tetapi korupsi sudah menjadi sebuah masalah yang laten dan sangat berbahaya. Mengapa korupsi itu saya katakan berbahaya ? Karena tindakan korupsi bukan saja merugikan Negara, akan tetapi juga merugikan dan menyengsarakan rakyat. Sebab uang Negara berasal dari uang rakyat. Lagi pula tindakan korupsi bias membahayakan untuk para generasi muda, karena bisa memberikan contoh teladan yang tidak baik. Tindak pidana korupsi merupakan sebuah tindakan moral yang sangat tidak terpuji. Dalam agama islam hukuman bagi orang yang melakukan korupsi sangat berat. Negara Indonesia harus bisa mencontoh negar tirai bambu (Cina ) yang memberikan hukuman mati kepada para pelaku tindak pidana korupsi (Koruptor) dengan hukuman mati untuk memberantas korupsi di negaranya.


            Berbeda jauh dari Negara Cina yang sudah perlahan – lahan mulai berkurang kasusu korupsinya, di Indonesia justru sebaliknya. Di Indonesia dari tahun – ke tahun kasusu Korupsi semakin meningkat. Banyak sekali pejabat public di negeri ini yang satu per satu tertangkap melakukan tindak pidana korupsi akhir – akhir ini. Mulai dari Ketua MK lembaga tinggi Negara yang menjadi benteng terakhir sampai kepada para pegawai pajak yang ramai – ramai diciduk oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Para pejabat Publik yang tertangkapa oleh KPK diantaranya adalah : Akil Mochtar (Ketua MK), Rudi Rubiandini ( Kepala SKK Migas), Andi Malarangeng ( Menpora), Nazarudin (Bendahara Partai Demokrat), Gayus Tmabunan (Pegawai Pajak) dll. Dengan banyaknya pejabat public yang tertangkap ini menjadikan sebuah isyarat bahwa Negara kita ini sudah mencapai level bahaya dalam kasus korupsi. Muncul pertanyaan di benak saya, apakah semakin bertambahnya pejabat yang tertangkap yang melakukan korupsi atau semakin pintarnya KPK ?

            KPK sebuah lembaga Negara yang independen dan tidak dapat di intervensi oleh siapapun ini, mempunyai peran yang luar biasa dalam pemberantasan korupsi . KPK dibentuk pada masa pemerintaha presiden Megawati Soekarno Putri, namun peran KPK baru terlihat pada masa pemerintahan presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Mengapa bisa begitu ? Karena pada masa pemerintahan pak SBY inilah peran KPK semakin nyata dalam pemberantasan kasus korupsi di Indonesia.

            Mengapa di awal pernyataan saya tadi menyebutkan bahwa korupsi merupakan kasus yang sangat berbahaya bagi generasi muda ? pasalnya kasus korupsi yang merajalela di negeri ini bisa membuat mental generasi muda yang nantinya menjadi penerus bangsa ini akan hancur. Korupsi yang banyak sekali di ekspos besar – besaran di media massa yang dilakukan oleh orang – orang penting di negeri ini akan memberikan contoh yang tidak baik bagi generasi muda bangsa ini. Untuk itu perlu adanya sebuah pengetahuan dan informasi yang harus diberikan kepada para generasi muda bangsa ini melalui lembaga pendidikan dari jenjang SD, SMP, SMA, sampai Perguruan Tinggi, supaya mereka tahu bahwa perbuatan korupsi itu merupakan sebuah perbuatan yang tercela dan haram untuk dilakukan. Selain melalui lembaga pendidikan saja, lembaga keluarga juga perlu memberikan pengarahan dan bimbingan dari orang tua agar anak – anaknya tidak meniru apa yang para koruptor lakukan.


            Selain dua lembaga tersebut masih ada lagi lembaga yang juga sangat berperan agar para generasi muda tidak ikut – ikutan melakukan tindakan korupsi yaitu adalah lembaga agama. Mengapa lembaga agama juga berperan penting ? Karena tindak pidana korupsi merupakan sebuah tindakan yang bukan hanya merugikan Negara saja, akan tetapi juga menyengsarakan rakyat. Di tengah – tengah masih banyaknya rakyat yang miskin di negeri ini, para koruptor dengan santainya menyalahgunakian kekuasaannya untuk memperkaya dirinya. Disinilah peran lembaga agama diperlukan untuk memberikan ajaran dan tuntunana kepada generasi muda bahwa tindakan korupsi sangat dibenci dan tidak diridhoi oleh Allah swt dan balasannya adalah NERAKA.   

            Ada beberapa cara dan bahkan banyak cara yang bisa dilakukan untuk memberantas korupsi. Salah satunya dengan menggandeng anak muda / generasi muda untuk ikut aktif falam pemberantasan kasus korupsi di Indonesia. Perlu adanya Pendidikan Anti Korupsi dari mulai jenjang SD sampai Perguruan Tinggi. Dengan adanya pelajaran anti korupsi di dunia pendidikan setidaknya diharapkan bisa memberikan pengetahuan dan informasi kepada para generasi muda bahwa tindakan korupsi itu tidak benar dan tidak boleh dilakukan. Dan diharapkan nantinya bisa berdampak kepada menurunnya angka korupsi di Indonesia, sebab para generasi penerus bangsa ini sudah dibekali ilmu dan pengetahuan sejak dini tentang budaya anti korupsi .

            Dengan melibatkan peran serta generasi muda dalam pemberantasan korupsi rasanya sangat tepat sekali. Pasalnya sekarang ini banyak anak – anak muda yang tidak disangka – sangka sudah melakukan praktik korupsi . Misalnya saja anak – anak SMA yang meminta uang lebih untuk membeli buku dari total jumlah buku yang seharusnya mereka bayarkan. Kisah itu pernah dilakukan oleh teman – teman saya sewaktu di SMA dulu. Untung saja saya tidak ikut – ikutan seperti mereka. Karena saya sadar bahwa kondisi ekonomi keluarga saya pas – pasan. Maka dari itu saya sangat benci sekali dengan tindakan korupsi. Untuk itulah  saya mengambi Jurusan Administrasi Publik di Universitas Udayana, agar semoga kelak saya bisa menjdai seorang pejabat Publik yang bersih, jujur, dan tidak korupsi.

            Lalu apa yang bisa kita lakukan sebagai generasi muda untuk memberantas korupsi di negeri ini ? Gampang sekali, lakukanlah suatu hal yang kecil dan sederhana tapi bisa berdampak besar bagi orang lain, sehingga kita bisa memberikan inspirasi dan motivasi untuk oang lain untuk ikut memberantas korupsi. Salah satu hal kecil tersebut adalah dengan bersikap jujur kepada orang tua tentang uang yang kita belanjakan untuk keperluan apa saja, apabila ada kembalian kita kembalikan kepada orang tua. Dari hal kecil semacam itulah tapi bisa berdampak besar bagi diri kita, karena melatih diri kita untuk menjadi pribadi yang jujur. Karena “Berani Jujur itu Hebat”.


            Untuk itulah peran generasi muda dalam memberantas korupsi sangat diperlukan. Saatnya kita harus melakukan sebuah perubahan yang positif demi kemajuan bangsa ini. Sekarang bukan zamannya lagi anak muda hanya berdiam diri dan berpangku tangan saja, melainkan kita sebagai generasi muda harus ikut aktif dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Maka dari itu perlunya kerjasama yang solid dari semua pihak untuk bersinergi dan berkomitmen untuk memberantas korupsi. Saya sebagai generasi muda berharap agar kasus korupsi ini cepat berakhir dan mengajak semua para generasi muda penerus bangsa untuk ikut aktif dalam pemberantasan korupsi di Indonesia.

            Akhir kata saya mengucapkan banyak terima kasih dan dukungan kepada  Indonesian Corruption Watch (ICW) yang telah menyelenggarakan event yang bagus ini. Somoga sukses dan lancer acara National Youth Leadership Initiative (NYLI).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

NAMA                  : Moh. Fauzi Alvi Yasin

Jurusan                : Administrasi Negara

Sekolah                : Universitas Udayana