Pasang Iklan Disini!

11 Januari 2012

Bos Majalah PlayBoy, Tak Suka Pose Bugil Lindsay Lohan


Oktober lalu Lindsay Lohan dikabarkan harus mengulang sesi pemotretan Playboy tepat pada saat ia harus menjalani hukuman. Karena itu pula hakim memutuskan untuk menunda proses hukuman ini karena kontrak yang sudah ditandatangani. Ternyata kabar ini benar. Hugh Hefner tak puas dengan hasil pemotretan pertama dan meminta Lindsay datang lagi.
Semula Hugh Hefner memasrahkan sesi pemotretan ini pada juru foto dan pengarah gaya namun setelah melihat hasilnya, bos majalah pria dewasa ini merasa 'unhappy' dan ingin turun langsung mengarahkan Lindsay Lohan. Hasilnya, foto-foto tanpa busana Lindsay Lohan bertema Marilyn Monroe pun terbit beberapa hari yang lalu.
"The pictorial and the concept for the pictorial came from me. Sebelumnya dia sudah menjalani sesi pemotretan semi telanjang. Saya sendiri ingin hasilnya jadi foto-foto yang tak terlupakan," ungkap Hugh Hefner seperti dikutip dari ContactMusic.com.
Visi Hugh Hefner sepertinya memang beralasan. Selain karena Lindsay Lohan sendiri memang penggemar berat Marilyn Monroe, Marilyn sendiri adalah playmate pertama Playboy.
Hefner juga mengakui kalau sesi pemotretan pertama sedikit membuat para kru Playboy sedikit kesulitan karena ibu Lindsay Lohan sepertinya keberatan kalau putrinya difoto tanpa busana sama sekali. Semuanya berubah ketika Hugh Hefner sendiri yang turun tangan dan meyakinkan kalau foto-foto bugil ini bakal jadi sesuatu yang artistik dan tak akan dilupakan orang. 

0 komentar:

Posting Komentar

*